Journaling merupakan aktivitas menuangkan ide, perasaan atau emosi terkait dengan berbagai peristiwa dalam hidup. Aktivitas ini punya banyak manfaat seperti yang diungkap oleh Katie Fracalanza.
Katie Fracalanza, asisten profesor klinis di Stanford University School of Medicine, mengatakan menulis pengalaman Anda — besar ataupun kecil, positif dan negatif — bisa membantu Anda memahami bagaimana situasi berbeda yang mempengaruhi perasaan Anda.
“Semakin Anda mengenal diri sendiri, semakin Anda tahu apa yang harus dilakukan agar bergerak menuju kesejahteraan Anda,” ungkap Fracalanza.
“Misalnya, Anda mungkin memperhatikan bahwa Anda sering merasa gelisah sebelum berkumpul dengan teman, dan terkadang bahkan ingin membatalkannya. Tapi setelah Anda bertemu dengan mereka, Anda cenderung merasa bahagia dan terhubung. Dengan mengamati pola seperti itu dalam jurnal, Anda mempelajari perasaan apa yang diharapkan dalam situasi yang berbeda, dan bagaimana bergerak maju,” katanya kepada Bustle.
Berikut beberapa manfaat journaling yang bisa dirasakan:
Memahami berbagai hal
Journaling sangat ideal untuk mulai memahami berbagai hal, termasuk semua pemikiran Anda yang tersebar dan keputusan sulit.
“Saat Anda menulis jurnal tentang peristiwa, perasaan, atau pikiran Anda, itu mungkin tidak masuk akal pada saat itu, namun Anda akan mulai melihat tema-tema bermunculan seiring waktu,” kata Hoeper.
Bantu mengelola gejala kecemasan dan depresi
Menurut Saba Harouni Lurie, terapis dan pendiri Take Root Therapy, journaling merupakan alat yang sangat baik untuk membantu mengelola kecemasan dan depresi. Tak hanya memberi Anda tempat untuk melacak suasana hati dan emosi Anda setiap hari, tapi juga memberikan kesempatan untuk terlibat dalam self-talk yang menegaskan.
Katarsis
Jika Anda mengalami masa sulit, menulis mengenai apa yang terjadi, bagaimana perasaan Anda, dan hal lain yang ingin Anda curahkan dapat terasa sangat menyenangkan.
“Mencatat memungkinkan kita melepaskan pikiran dan perasaan yang menyakitkan, berpotensi memberikan katarsis dan kelegaan dari depresi, kesedihan, kecemasan, kemarahan, dan keterputusan dari orang lain,” kata psikolog berlisensi Lori L. Cangilla.
Tidur berkualitas
Menuliskan apa yang ada di pikiran Anda bisa membantu Anda tidur berkualitas juga. Meluangkan waktu sebelum tidur untuk mengeluarkan pikiran Anda terutama bagi yang stres bisa sangat bermanfaat.