Freezer berfungsi membantu memperpanjang usia penyimpanan bahan makanan sembari mempertahankan kesegarannya. Untuk daging, misalnya, sebaiknya menyimpannya dalam freezer ketimbang kulkas. Menyimpan daging dalam freezer bisa membuatnya tetap segar hingga dua bulan.
Namun menurut, Jonathan Deutsch, profesor di Drexel University, Amerika Serikat (AS), dan Direktur Drexel Food Lab, tidak semua bahan makanan bisa disimpan dalam freezer karena dapat mengurangi kualitas makanan tersebut.
Deutsch mengatakan air mengembang saat dibekukan. Pada tingkat sel, air mengakibatkan dinding sel pecah dan menghasilkan perubahan tekstur.
Itulah membuat bahan makanan yang dicairkan setelah dibekukan terkadang tampak basah. Selain itu, makanan yang tidak dibungkus dengan tepat dapat mengalami freezer burn.
Artinya, bahan makanan telah terpapar oksigen yang membuat rasa dan penampilannya berubah serta menyerap air dari makanan sehingga menjadi kering.
Nah, berikut beberapa bahan makanan yang tidak boleh disimpan dalam freezer yang dikutip dari EatingWell:
- Sayuran hijau
Deutsch menuturkan, dinding sel pada sayuran hijau akan pecah setelah dibekukan. Contohnya, daun selada yang tampak segar akan berubah lembek dan tembus cahaya.
Namun, tidak semua sayuran hijau tidak boleh disimpan dalam freezer. Ada beberapa sayuran yang aman disimpan dalam freezer seperti lobak, bayam, dan kangkung. Hanya saja, lakukan dengan cara tepat.
- Saus, gravy, dan puding
Saus, gravy, dan puding yang dikentalkan dengan pati, seperti tepung maizena, akan menjadi encer saat dikeluarkan dari freezer. Hal ini karena pembekuan melemahkan ikatan antara pati dan kelembapan yang diserapnya.
- Sup berbasis krim
Sup dan kaldu dapat membeku dengan sangat baik. Akan tetapi, National Center for Home Food Preservation mengatakan, apa pun yang mengandung susu berisiko mengental atau terpisah.
- Ikan tanpa lemak
Frank Proto, koki sekaligus Director of Culinary Operations untuk Institute of Culinary Education, mengatakan ikan tanpa lemak sebaiknya tidak disimpan dalam freezer. Sebab, tanpa adanya lemak yang bertindak sebagai isolator, ikan bisa terendam air.
- Pasta atau nasi
Proto mengungkapkan, jenis pati ini dapat membeku, tetapi kurang ideal saat menyantapnya. Saat mencair, dinding selnya akan pecah serta tampak terlalu matang dan terasa hambar.
- Putih telur yang sudah matang
Telur mentah atau putih telur bisa dibekukan dalam freezer, tetapi tidak untuk putih telur yang sudah matang atau dimasak karena telah kekurangan lemak atau kuning telur.
- Mayones atau dressing berbasis mayones
Mayones dan dressing apa pun berbasis mayones memiliki emulsi, yang mana dapat pecah atau lemaknya terpisah dari bahan pembuat mayones lainnya jika dibekukan. Olehnya itu, tidak disarankan menyimpan mayones dan dressing berbasis mayones ke dalam freezer.