in

Ginting Berharap Ketemu Axelsen di WBC 2022

Anthony Sinisuka Ginting. Foto: PBSI

Pebulutangkis andalan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, Menyusun misi lebih di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Ia cukup percaya diri dengan persiapannya dibandidngkan dengan turnamen-turnamen sebelumnya.

Kondisi prima ini tentu bakal menjadi tantangan besar bagi musuh-musuh Ginting pada kejuaraan yang bergulir di Tokyo, 22-28 Agustus ini. Termasuk Viktor Axelsen, pebulutangkis Denmark yang menjadi musuh bebuyutan Anthony Ginting dalam beberapa turnamen terakhir.

Bagaimana pun, pemain ranking 6 dunia itu kerap kalah dalam tujuh pertemuan terakhir dengan pemain nomor 1 dunia tersebut. Bahkan, tiga turnamen sebelumnya Ginting kerap bentrok di perempatfinal dan berakhir dengan hasil buruk.

“Ya semoga bisa ketemu dia (Viktor Axelsen),” celetuk Ginting dalam jumpa pers virtual.

“Cuma dari babak pertama sampai seterusnya sebelum bertemu dia, saya ingin fokus ke diri sendiri dulu. Kan ada match pertama, kedua, dan semua pemain punya kans yang sama, tinggal bagaimana caranya kita menjaga pikiran, dan strategi di lapangannya seperti apa,” papar Ginting.

Anthony Ginting menyadari, Axelsen bukanlah satu-satunya fokus utamanya saat ini. Meskipun, ia tahu pemain nomor 1 dunia itu kini tengah dalam kondisi on fire. Tapi dia sudah mempersiapkan diri bila terpaksa berjumpa dengan rivalnya tersebut di perempatfinal nanti.

“Axelsen punya postur tubuh yang tinggi, otomatis dari segi permainan harus pas. Axelsen yang saat ini memang beda (dengan sebelumnya), saya sempat bilang beberapa kali, mungkin dia aware atas kekurangan dan kelebihan dirinya. Itu juga yang membuat dia lebih dominan,” jelas Ginting.

“Dan melawan dia itu harus punya mental, pikiran, dan harus siap capek. Karena dari segi jangkauan dan posturnya lebih diunggulkan. Jadi kita harus siap menerima bola-bola susah juga, dan dia punya kualitas baik dari stroke, jadi harus lebih siap pada pikiran dan fokusnya dari awal hingga match selasai. Sebab, kalau sempat lose sedikit bisa langsung kehilangan beberapa poin. Jadi harus siap dari awal sampai akhir. Harus tepat,” tegas Ginting.

Menatap itu, Ginting juga telah melakukan persiapan-persiapan khusus. Satu modal dirinya ialah kepercayaan diri, apalagi ia baru saja menjuarai Singapore Open 2022.

“Persiapan khusus buat sampai nanti hampir semua aspek sih karena belajar dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Jadi dari fokusnya juga, kenapa bisa fokus karena fisik bagus juga. Stroke juga memengaruhi ke fisik karena kalau strategi kurang tepat pengaruh juga. Jadi lebih di fisik dan stroke sih, tinggal jaga momentum dan didukung dan fisik dan tekniknya,” terang Ginting.