in

Tanda Tubuh Kekurangan Yodium dan Kebutuhan Harian yang Disarankan Dokter

Ilustrasi garam

Memenuhi kebutuhan mineral sangatlah penting sebagai bagian penting menjaga kesehatan yang optimal, termasuk yodium. Mineral penting ini dibutuhkan dalam membantu fungsi kelenjar tiroid dengan baik.

Kelenjar yang memproduksi hormon tiroid ini berperan mengendalikan metabolisme tubuh, menstabilkan tekanan darah, detak jantung dan mengatur jumlah dan jenis makanan yang diubah jadi sumber energi.

“Yodium terlibat dalam semua sel dalam tubuh kita dan diperlukan untuk fungsi sel normal, fungsi tiroid, dan perkembangan janin dan bayi,” kata Elise Harlow, ahli gizi diet terdaftar yang berbasis di California dan pendiri Flourished Table.

“Yodium merupakan mineral yang secara alami ditemukan dalam makanan seperti ikan dan rumput laut yang penting untuk produksi hormon tiroid,” kata Harlow.

Menyoal rekomendasi kebutuhan yodium harian, masyarakat umum membutuhkan yodium sebanyak 150 mcg, 220 mcg untuk ibu hamil, dan 290 mcg untuk ibu menyusui. Wanita hamil dan menyusui membutuhkan lebih banyak yodium karena peningkatan produksi tiroid ibu, peningkatan kehilangan yodium ginjal, dan transfer yodium ke bayi.

“Relatif mudah untuk memenuhi kebutuhan yodium Anda dengan makan makanan kaya yodium, tetapi ada kasus-kasus tertentu di mana Anda mungkin lebih berisiko kekurangan yodium. Misalnya, jika Anda seorang vegan atau vegetarian atau menghilangkan garam beryodium dari rotasi bumbu Anda, maka ini dapat mengurangi konsumsi yodium Anda secara keseluruhan,” kata Harlow.

Dalam kasus tersebut, Anda bisa meminta untuk diuji kekurangan yodium oleh dokter utama Anda dengan sampel urin. Namun, Harlow menjelaskan ini bukan sesuatu yang perlu ditekankan karena kekurangan yodium jarang terjadi, terlebih jika Anda sudah mengonsumsi multivitamin yang mengandung yodium.

Gejala umum tubuh kekurangan yodium ialah fungsi tiroid menjadi kurang optimal, di mana kelenjar tiroid memproduksi lebih sedikit hormon tiroid tetapi tidak sampai pada titik di mana dokter akan mendiagnosis hipotiroidisme klinis dan meresepkan obat, kata Harlow.

Jika tak diobati, ini dapat menyebabkan hipotiroidisme klinis — suatu kondisi di mana kelenjar tiroid Anda tidak menghasilkan cukup hormon tiroid dan kemudian menjadi gondok, yang merupakan pembesaran kelenjar tiroid yang dapat terlihat seperti pembengkakan di daerah leher.