in

Alasan Mengapa Makanan dan Minuman Manis Bisa Bikin Ketagihan

Ilustrasi. Pexel.

Terlalu sering mengonsumsi makanan dan minuman manis dapat memicu masalah kesehatan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan untuk membatasi konsumsi gula sesuai batas aman, kurang dari 5 persen kalori harian atau sekitar enam sendok teh.

Jika lebih, maka dapat berakibat ketagihan manis atau sugar craving. Kondisi tersebut salah satu adiksi di otak akibat konsumsi gula secara berlebihan. Cassie Bjork, pendiri Healthy Simple Life menjelaskan, gula bisa lebih membuat ketagihan karena gula mengaktifkan rangsangan candu di otak yang mengarah perilaku memaksa atau kompulsif untuk mengonsumsi rasa manis.

“Setiap kali makan permen, kita memperkuat jalur saraf yang menyebabkan otak menjadi semakin terprogram untuk mendambakan gula,” kata Bjork.

Berikut cara mengatasi konsumsi gula berlebihan.

Makan sedikit

Makan sedikit, mungkin kue kecil atau permen. Coba untuk tetap di ambang batas, yaitu 150 kalori.

Kombinasi makanan

Jika makan sedikit camilan manis tak berhasil, bisa menggabungkan makanan sehat. Salah satunya, mencampur beberapa almon dan beberapa keping cokelat.

Makan permen karet

Jika ingin benar-benar menghindari kecanduan gula, cobalah mengunyah permen karet. Mengunyah permen karet dapat mengurangi sugar craving.

Konsumsi buah

Mengonsumsi buah dapat memberikan serat dan nutrisi bersamaan rasa manis untuk tubuh. Kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah-buahan kering juga bisa menjadi pilihan selain makanan manis.