Dalam menghadapi SEA Games Kamboja 2023, PP Perbasi menyiapkan tim dengan maksimal. Salah satunya mengirim 20 pemain muda training camp ke Las Vegas, Amerika Serikat.
Tim basket putra Indonesia sempat membuat sejarah pada perhelatan SEA Games di Vietnam dengan merebut medali emas. Demi menjaga hasil tersebut, mereka bersama ofisial timnas mulai berangkat Jumat 7 Oktober hingga 11 November 2022 ke Amerika.
“Ini bagian dari upaya PP Perbasi menjaga sekaligus mempertahankan apa yang telah kita dapatkan di SEA Games Hanoi lalu. Saat itu kita dapat emas,” terang Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi.
“Dengan capaian itu pasti membuat negara lain tertantang mengejar Indonesia. Apalagi kami sadari bahwa mempertahankan itu tidak akan semudah ketika meraih. Karena itu, persiapan maksimal kita lakukan agar bisa pertahankan apa yang sudah kita raih dan bawa bangga Indonesia,” lanjut Nirmala.
Training camp di Amerika Serikat yang akan dikonsentrasikan di Impact Basketball ini merupakan rangkaian program setelah para pemain Timnas Indonesia berlatih di GBK Arena sejak 12 September lalu. Selama berlatih di GBK Arena, para pelatih melihat potensi dari 75 nama yang dipanggil dalam tiga gelombang.
Sebanyak 20 nama dari pemanggilan gelombang pertama diisi pemain Indonesia Patriots dan beberapa amunisi Timnas Senior. Kemudian pada 19 September kembali diundang 13 pemain potensial gabungan dari hasil seleksi nasional Indonesia Patriots di 10 provinsi dan pemain muda dari beberapa klub IBL Indonesia.
Lalu gelombang ketiga adalah 50 nama hasil seleksi nasional Indonesia Patriots di 10 Provinsi yang delapan di antaranya juga masuk dalam pemanggilan gelombang kedua. Mereka diseleksi pada 23-24 September 2022.
PP Perbasi sengaja kali ini mengirim pemain muda ke Amerika untuk menguatkan kemampuan individu dan kerja sama tim. Harapannya, mereka bisa mengejar level para senior ketika nanti disatukan dalam tim di SEA Games Kamboja.
“Kita berharap di Amerika menjadi lebih bagus dan berkompetisi dengan pemain basket yang di Impact, bukan hanya yang ada di timnas. Jadi saat di sini (kembali ke Indonesia) kita bisa lebih bagus dari sebelumnya. Mudah-mudahan target SEA Games tercapai,” ungkap Bagir.
Dijelaskan Ketum PP Perbasi Danny Kosasih, pemain yang dikirim ke Amerika ini nanti sekembalinya di Indonesia akan diturunkan dulu di IBL Indonesia tahun depan. Mereka akan berjuang dibawah bendera Indonesia Patriots. Namun jika ada pemain yang dibutuhkan klub, dipersilakan gabung klub pada IBL nanti.
Dalam rencana menguatkan program regenerasi, Danny menjelaskan bahwa PP Perbasi juga akan menyiapkan wadah untuk para pemain potensial yang belum terserap Indonesia Patriots di IBL.
Pemain potensial dari 50 pemain hasil seleksi nasional Indonesia Patriots yang sempat diseleksi pada 23-24 September di GBK Arena, akan dikumpulkan dalam satu tim untuk bermain di kompetisi baru bentukan Perbasi.
“Jadi nanti kita akan memiliki dua tim Indonesia Patriots. Yang satu main di IBL dan satu lagi bersaing di kompetisi kelompok umur 19-23 tahun yang masih kita matangkan. Dengan memperbanyak jam terbang untuk pemain muda, harapannya mereka bisa matang pada waktunya,” jelas Danny.
Daftar 20 Pemain Muda:
- Yudha Saputera
- Widyanta Putra Teja
- Ali Bagir Al Haddar
- Hendrick Xavi Yonga
- Yesaya Saudale
- Mohamad Arighi
- Antoni Erga
- Karl Patrick Gloria
- Ida Bagus Ananta Wisnu Putra
- Elgi Wimbardi
- Justin Jaya Wiyanto
- Erick ibrahim
- Andrew Lensun
- Julian Chalias
- Dame Diagne
- Serigne Modou Kane
- Fernando Manansang
- Daniel Salamena
- Mohammed Aymane Garudi Arip
- Rafael Pasha