in

Petunjuk Penggunaan Kulit Bawang Merah untuk Percepat Pengomposan

Bawang merah. Foto: Freepik

Pupuk kompos adalah pupuk buatan yang terbuat dari campuran bahan organik, seperti daun, jerami busuk, dan kotoran hewan. Pupuk kompos pada mulanya ditemukan secara tidak sengaja. Namun, sekarang ini pupuk kompos bisa dimuat sendiri di rumah.

Pembuatan pupuk kompos sendiri disebut dengan pengomposan. Bahan-bahan membuat pupuk kompos pun tidak terbatas pada dedaunan, jerami busuk, atau kotoran hewan, melainkan bisa bersumber dari mana saja asal bisa diurai, salah satunya kulit bawang merah.

Bawang merah merupakan rempah-rempah yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hampir di setiap masakan ada bawang merahnya. Karena penggunaan yang banyak tersebut, limbah kulit bawang merah pun pastinya banyak.

Penggunaan pupuk kompos jauh lebih ramah lingkungan daripada pupuk berbahan kimia. Oleh karena itu, memilih menggunakan kulit bawang merah untuk mempercepat pengomposan merupakan pilihan tepat. Petunjuk penggunaannya pun tidak susah.

Anda hanya perlu mengumpulkan limbah kulit bawang merah 100g dalam sebuah wadah. Kemudian tambahkan air bersih 400ml. Aduk secara perlahan dan diamkan selama 24 jam. Proses ini disebut proses perendaman.

Dalam proses perendaman, usahakan ruangannya terhindar dari cahaya matahari. Proses perendaman tersebut berfungsi untuk mengekstrak zat-zat kandungan kulit bawang merah agar larut dalam air.

Setelah 24 jam, masuk ke proses penyaringan. Pisahkan air dengan ampas kulit bawang. Air rendaman inilah yang berfungsi sebagai pupuk kompos. Pupuk kompos dari rendaman ekstrak kulit bawang merah dapat disiramkan ke tanaman setiap sekali seminggu. Tanaman Anda pasti akan tumbuh subur.