in

Penyebab Banyak Bahasa di Dunia

Ilustrasi bahasa Ibrani. Foto: Theglobeandmail

Tidak bisa dipungkiri bahwa di dunia ini banyak bahasa yang digunakan manusia untuk berkomunikasi. Sekelompok manusia dari daerah tertentu, kelompok sosial tertentu, hingga kurun waktu tertentu akan menggunakan bahasa yang berbeda dengan kelompok lainnya.

Dikutip dari laman BPK Penabur, ada sekitar 7.000 bahasa yang berbeda yang tersebar di seluruh dunia. Banyaknya bahasa ini tidak muncul begitu saja, melainkan karena ada penyebabnya. Berikut penyebab munculnya banyak bahasa di dunia.

Letak dan keadaan geografis
Letak geografis suatu daerah sangat berpengaruh pada jumlah bahasa yang digunakan dalam satu wilayah. Begitu pun dengan keadaan geografis misalnya, pegunungan, laut dan sebagainya. Hal ini dapat menyebabkan lahirnya ragam bahasa.

Kolonialisme
Selain menyebabkan banyak bahasa, perang dan penjajahan pun dapat membuat punah beberapa bahasa. Misalnya pihak yang kalah akan cenderung menggunakan bahasa pemenang. Bisa juga justru bahasa mereka mengalami pembauran dan melahirkan bahasa baru.

Berkembang di lokasi berbeda
Bahasa bersifat arbitrer. Arbitrer jika diartikan secara leksikal adalah pilih mana suka. Jadi, di setiap lokasi, bahasa digunakan berdasarkan apa yang disukai penggunanya. Dari awal mana suka, lalu kemudian lahir konvensi atas satu bahasa.

Adaptasi akustik
Adaptasi akustik merupakan cara makhluk hidup untuk beradaptasi dengan iklim lingkungan. Misalnya, lingkungan yang beriklim panas akan berbeda bahasa dengan lingkungan yang beriklim dingin.

Curah hujan
Ternyata curah hujan ikut menjadi penyebab banyaknya bahasa di dunia. Di daerah yang curah hujannya tinggi, populasi manusianya juga padat sehingga membentuk bahasa yang banyak pula.

Demikian beberapa penyebab banyaknya bahasa di dunia. Terlepas dari itu, bahasa menjadi sebuah anugerah dari pencipta yang perlu disyukuri. Tanpa bahasa, hubungan interaksi sosial akan sulit terjadi.