Jika menghadapi pertanyaan seperti, “Berapa banyak air yang perlu kita minum setiap hari?” Jawaban paling ideal mungkin adalah 8 gelas setiap harinya. Namun, temuan studi menunjukkan bahwa ukuran 8 gelas per hari bukanlah ukuran ideal semua orang.
Dikutip dari laman Science News, Insinyur Kong Chen, direktur program penelitian metabolisme di National Institutes of Health’s Clinical Center mengatakan bahwa perhitungan variabilitas individu akan kebutuhan air bisa sangat luas. Hal ini senada dengan penelitian yang dilakukan oleh Yosuke Yamada, ahli fisiologi di Institut Nasional Inovasi Biomedis, Kesehatan, dan Gizi di Jepang.
Penelitian ini melacak pergerakan air pada tubuh manusia. Air minum hanya menyumbang setengah dari total asupan air di tubuh manusia. yang mana, sisanya didapatkan dari asupan makanan.
Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa mengukur jumlah air yang diminum dalam sehari tidak bisa cukup akurat untuk mengetahui jumlah air yang digunakan atau dibutuhkan tubuh dalam sehari.
Tetapi, penelitian tersebut menemukan bahwa pria berusia 20-30 tahun dan wanita dengan usia 20-55 memiliki pergantian air paling tinggi. Angka-angkanya pun bervariasi tergantung pada beberapa faktor termasuk kelembaban, ketinggian, dan faktor fisiologis.
Tetapi secara umum penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk pria dan wanita, kebutuhan air paling rendah adalah sekitar 1 hingga 1,5 liter, sementara yang paling tinggi adalah 6 liter sehari.
Namun, penelitian ini masih belum bisa dijadikan patokan untuk mengetahui berapa banyak air yang perlu diminum oleh individu dalam populasi tertentu..