in

Minat Beasiswa S2-S3 di Selandia Baru, Cek Kriterianya!

Ilustrasi beasiswa (Foto: Pexels/Ekrulila)
Ilustrasi beasiswa (Foto: Pexels/Ekrulila)

Beasiswa untuk sekolah keluar negeri kini sedang dibuka. Salah satunya Anda bisa mendaftar untuk mendapat beasiswa pemerintah Selandia Baru. Sebab Manaaki New Zealand Scholarship menyediakan beasiswa S2 dan S3 bagi calon mahasiswa dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

Pendaftaran beasiswa Manaaki New Zealand Scholarship dibuka hingga 28 Februari 2023. Beasiswa ini juga memberikan afirmasi untuk pendaftar asal Papua, Papua Barat, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara dan Maluku.

Sebagaimana dikutip dari laman resminya, pendaftar beasiswa Manaaki New Zealand Scholarship dapat memilih studi pada salah satu dari 8 kampus Selandia Baru yang masuk Top 3% QS World University Rankings dan Top 100 di lebih dari 30 prodi.

Selain itu, pendaftar juga bisa mendaftar 3 kampus teknologi yang direkomendasikan. Adapun pendaftar asal Indonesia diharapkan memilih prodi yang direkomendasikan sesuai asal negara.

Berikut daftar kampus beasiswa S2 dan S3 Selandia Baru:

  • Auckland University of Technology
  • Lincoln University
  • Massey University
  • University of Auckland
  • University of Canterbury
  • University of Otago
  • University of Waikato
  • Victoria University of Wellington
  • Southern Institute of Technology
  • Wintec-Waikato Institute of Technology

Adapun kriteria pendaftar beasiswa Manaaki New Zealand Scholarship sebagai berikut:

  • Usia 18 tahun ke atas sebelum mulai kuliah semester 1 dengan beasiswa, diutamakan berusia di bawah 40 tahun
  • Memenuhi syarat akademik dan kecakapan bahasa Inggris di jurusan tujuan
  • Kandidat terpilih perlu mengumpulkan hasil tes 12 bulan terakhir, antara lain IELTS, TOEFL, PTE Academics, Cambridge Academic English (advanced)
  • Batas skor bahasa Inggris pendaftar jenjang pascasarjana:
  • IELTS overall score 6.5, masing-masing tidak kurang dari 6.0
  • TOEFL IBT score 90 dengan writing score 21
  • PTE Academics overall score 58, communicative skills tidak kurang dari 50
  • Cambridge Academic English overall score 176, masing-masing tidak kurang dari 169
  • Batas skor bahasa Inggris pendaftar jenjang S1:
    • IELTS overall score 6.0, masing-masing tidak kurang dari 5.5
    • TOEFL IBT score 80 dengan writing score 21
    • PTE Academics overall score 50, communicative skills tidak kurang dari 42
    • Cambridge Academic English overall score 169, masing-masing tidak kurang dari 162
  • Berkontribusi di bidang pembangunan sosial atau ekonomi negara asal setidaknya 2 tahun setelah menyelesaikan kuliah dengan beasiswa
  • Seleksi diutamakan bagi pendaftar yang bisa mendeskripsikan dengan jelas bagaimana ia dapat meningkatkan pembangunan sosial dan ekonomi negaranya setelah masa beasiswa
  • Khusus pendaftar PhD wajib mengontak pengawas PhD di perguruan tinggi New Zealand sejak awal tahap pendaftaran
  • Khusus pendaftar PhD wajib mengumpulkan bukti persetujuan pengawas atau sedang menjajaki diskusi dengan pengawas PhD saat memasuki tahap wawancara
  • Khusus pendaftar jenjang pascasarjana dan pendaftar yang sudah lulus SMA/sederajat lebih dari 3 tahun wajib memiliki pengalaman kerja relevan, baik yang dibayar maupun volunteer dengan opsi kriteria:
    • 1 tahun kerja penuh waktu (misal 30 jam atau lebih per minggu)
    • 2 tahun kerja paruh waktu (misal 29 jam atau kurang per minggu)
  • Khusus pendaftar PhD harus eligible untuk direct entry. Beasiswa tidak mencakup pelatihan bahasa Inggris untuk kandidat PhD.
  • Mendaftar student visa jika diterima dan mengambil beasiswa