Ketika sedang menikmati minuman panas, kita cenderung meniupnya untuk mempercepat proses pendinginan minuman tersebut. Tetapi apakah teknik seperti ini sudah tepat untuk dilakukan?Apakah benar meniup minuman panas akan lebih cepat membuat minuman menjadi dingin?
Jawabannya adalah benar. Sebenarnya napas seseorang cenderung lebih hangat dibanding udara. Namun, meniup secangkir teh panas misalnya, memang ddipercaya dapat mendinginkan suhunya secara lebih cepat.
Alasan dibalik ini semua adalah interaksi antara konveksi dan penguapan. Saat molekul air menguap dari permukaan, energi kinetik minuman panas (teh) akan turun beserta suhunya. Molekul kemudian mengembun dalam kabut beruap di atas cangkir. Hal inilah yang kemudian menurunkan tingkat penguapan minuman dari permukaan.
Nah, dengan meniup minuman panas, akan menggantikan udara yang panas dan lembab dengan udara yang lebih dingin dan lebih kering. Hal ini akan memicu meningkatnya penguapan. Terlebih lagi, jika minuman kemudian sembari diaduk, ini juga akan mempercepat proses pendinginan.
Sebab dengan mengaduk minuman panas, hal ini akan mempercepat proses koveksi atau perpindahan panas, yang membawa cairan terpanas di dasar cangkir untuk berpindah ke bagian atas.
Menurut laman Science Focus, mengaduk minuman juga menciptakan puasaran air yang meningkatkan luas permukaan untuk meningkatkan proses penguapan dan pendinginan.