Beberapa negara telah berlakukan sistem hybrid working sejak tahun lalu. Dan sepertinya akan menjadi norma umum tahun ini. Walau begitu, transisinya tentu tidak mudah dan akan memakan waktu.
Hal tersebut sangat dipahami Google. Oleh karena itu perusahaan teknologi raksasa tersebut membagikan tips untuk memaksimalkan fitur Google yang bisa kamu coba agar bekerja lebih produktif.
Manajemen waktu
Jika kamu memiliki jadwal yang padat? Kamu bisa memanfaatkan fitur kategorisasi warna yang tersedia pada Google Kalender untuk mengatur pembagian waktu kerja. Kamu bisa memberi warna yang berbeda pada setiap kegiatan, dengan begitu kamu bisa lebih menyeimbangkan penggunaan waktumu.
Luangkan waktu untuk diskusi
Kamu bisa memanfaatkan fitur ‘Slot janji temu’ pada Google Kalender untuk menyediakan waktu sharing atau diskusi dengan rekan kerja. Kamu juga dapat membagikan versi Web dari Google Kalender, untuk memudahkan pihak eksternal menjadwalkan waktu temu lewat halaman pemesanan tanpa bolak-balik mengirim email persetujuan.
Cek to-do list yang jelas
Kamu juga dapat memanfaatkan fitur tugas pada Google Kalender agar kamu bisa melihat daftar pekerjaan yang perlu diselesaikan. Kamu bisa melacak tugas yang melewati batas waktu dan kamu bisa menjadwal ulang deadline tugas.
Tentukan email prioritas
Kamu bisa menyaring email masuk guna menentukan prioritas. Kamu bisa menggunakan filter di kata kunci ‘berhenti langganan’ untuk menghentikan serbuan email buletin dan iklan. Kamu pun bisa menambahkan filter untuk menandai email dari atasan atau rekan kerja untuk memastikan skala prioritas.
Kirim email dengan lebih cepat
Saat ini Gmail memungkinkan kamu membuat draft pesan lebih cepat dengan hadirnya fitur Smart Compose dan Smart Replay, yang memberikan saran melengkapi kalimat kamu. Kedua fitur ini tentu akan menghemat waktu mengetik.
Kamu juga bisa menggunakan fitur Hover Action pada Gmail untuk menandai email di kotak masuk sebagai pesan yang belum dibaca, sehingga bisa kembali membacanya saat kamu sudah memiliki waktu luang.