in

Kesalahan Merawat Kelinci yang Bisa Berakibat Fatal

Ilustrasi kelinci. Foto: Pixabay

Merawat kelinci di rumah dapat mengurangi stres, sama seperti memelihara kucing dan hewan peliharaan lainnya. Kelinci sangat mudah ditemukan, bahkan banyak diperjualbelikan di toko-toko hewan.

Semua orang dapat merawat kelinci karena hewan ini termasuk hewan yang memang mudah dipelihara. Akan tetapi, ada banyak anggapan dalam memelihara kelinci yang justru salah. Berikut kesalahan merawat kelinci yang bisa berakibat fatal.

Terlalu sering memberi makan

Melihat kelinci peliharaan sering makan tentu menyenangkan hati pemiliknya. Akan tetapi, memberi makan terlalu sering pada kelinci akan berefek buruk. Pencernaan kelinci akan terganggu serta berpotensi membuat kelinci mengalami obesitas.

Mengangkat kelinci pada telinganya

Memang sangat praktis mengangkat kelinci pada telinganya. Bahkan, hal ini masih banyak dilakukan. Hal ini bisa berakibat fatal karena dapat merusak saraf mata dan otot telinga pada kelinci.

Memberi kangkung

Memberi kangkung sebagai pakan kelinci adalah pemandangan yang sering dijumpai. Hal ini adalah sebuah kekeliruan. Kangkung tidak baik untuk kelinci. Kangkung mengandung gas yang bisa membuat urine kelinci sangat bau.

Memasukkan dalam kardus

Membawa kelinci atau memindahkan kelinci biasa menggunakan kardus. Kardus dapat menyimpan panas sehingga bisa membuat kelinci semakin panas pula. Kondisi ini akan membuat kelinci dehidrasi jika terlalu lama.

Banyak kelinci dalam satu kandang

Memasukkan kelinci terlalu banyak dalam satu kandang terdengar sepele, tetapi bisa membawa dampak buruk. Kelinci-kelinci akan berdesak-desakan sehingga kenyamanan dalam kandang tidak akan tercipta.