in

Perhatikan Ini Saat Menanam Euphorbia di Pot

Bunga euphorbia. Foto: Pixabay

Tanaman euphorbia merupakan salah satu jenis tanaman hias yang populer di kalangan pecinta tanaman. Tanaman ini berasal dari wilayah Madagaskar lalu menyebar hampir ke seluruh wilayah Asia, termasuk Indonesia.

Menanam euphorbia sejatinya tidaklah sulit. Tanaman ini hanya membutuhkan media tanam yang kering agar akar tidak terlalu lama mengikat air.

Jika menggunakan pot sebagai wadah tanaman hias, sebaiknya pilih pot yang punya drainase baik. Dengan begitu, air dari penyiraman tidak terkurung dalam pot tersebut.

Beberapa bahan media tanam yang bisa dipilih untuk menanam euphorbia di antaranya sekam bakar, pakis, cocopeat, pasir malang, dan pupuk kandang. Pilih media tanam dengan tingkat keasaman pH 6,5-7.

Jika melakukan penanaman di pot plastik, sebaiknya masukkan potongan styrofoam sebanyak 25% dari tinggi pot untuk membantu sirkulasi udara di media sekaligus mencegah kelembapan akibat air yang berlebih.

Tapi meski tanaman hias euphorbia bisa beradaptasi dengan mudah pada lokasi dan kondisi tanah apapun, sebaiknya letakkan pada lokasi dengan sinar matahari yang penuh secara langsung serta memiliki kondisi tanah yang kering.

Sebab jika ditanam di tanah yang terlalu banyak, tanaman hiaseuphorbia dapat rentan terhadap pembusukan akar. Utamanya jika tanahnya lembap untuk waktu yang lama.

Perawatan euphorbia juga tak sulit untuk dilakukan. Cukup meletakkan euphorbia pada lokasi dengan kelembapan yang ringan hingga sedang dan terbebas dari gangguan hama.

Yang perlu ketahui juga bahwa euphorbia yang mendapatkan lebih banyak paparan sinar matahari secara langsung, maka akan menghasilkan lebih banyak bunga. Bahkan tanaman hias ini mampu mekar selama 3-4 jam setiap harinya.