in

Bunga Anggrek Hitam, Maskot Kalimantan Tengah

Anggrek hitam. Foto: Grid.id

Bunga anggrek tentu sudah tak asing lagi di telinga kita. Sebab tanaman berbunga ini memang merupakan salah satu kekayaan alam Indonesia.

Anggrek termasuk ke dalam keluarga Orchidaceae yang memiliki puluhan ribu spesies di dunia. Di Indonesia sendiri diperkirakan terdapat 5.000 spesies anggrek yang tersebar di beberapa wilayah.

Salah satu jenis anggrek Indonesia adalah anggrek hitam. Anggrek ini merupakan jenis anggrek epifit dan simpodial atau pertumbuhan batang terbatas, dimana anggrek ini merupakan maskot bagi Provinsi Kalimantan Tengah.

Jika mendengar Namanya, mungkin banyak mengira bahwa anggrek jenis ini berwarna hitam. Nyatanya, bunga anggrek hitam memiliki warna yang tidaklah hitam secara keseluruhan.

Kelopak bunga anggrek hitam berwarna hijau pupus dan labelum atau lidah bunganyalah yang berwarna hitam. Penampilan tersebut sungguh menampilkan sosok bunga anggrek yang eksotis.

Pesona anggrek hitam diperkuat dengan diameter bunga yang cukup lebar hingga 10 cm. Bunga tersebut sangat jelas terlihat digerombolan rumpun karena tangkainya tumbuh dengan tegak. Tangkai tersebut terdapat beberapa kuntum bunga sehingga tampak serempak.

Dari segi pertumbuhannya sendiri, anggrek hitam merupakan tanaman epifit sekaligus terestrial. Epifit berarti tumbuh pada tanaman lain tapi tidak parasite dan terestrial artinya hidup di tanah.

Oleh karena itulah, anggrek hitam dapat hidup pada pohon atau media serupa dan juga di tanah. Misalnya di daerah Provinsi Kalimantan yang memiliki suhu panas, tanaman ini dapat bersifat terestrial.