Mengunyah permen karet atau permen mint sering jadi alternatif terbaik untuk menyegarkan napas saat menyikat gigi tidak memungkinkan. Keduanya memang terbukti mampu merangsang produksi saliva atau air liur yang bisa membersihkan mulut. Tetapi, di antara keduanya, mana yang bisa bekerja dengan lebih baik?
Dikutip dari laman Cleveland Clinic mengunyah permen karet bebas gula lebih disarankan dibanding mengunyah permen mint.
Sebab, gerak fisik yang terjadi pada rahang saat mengunyah permen karet akan membantu menghilangkan sisa-sisa makanan dan juga plak di mulut.
Tetapi, di saat yang bersamaan, mengunyah perman karet juga bisa meningkatkan resiko nyeri otot pada rahang. Sehingga mengunyah permen karet sebaiknya dilakukan tidak lebih dari 15 menit.
Lebih lanjut jika Anda juga memiliki riwayat keluhan nyeri mulut dan rahang, termasuk gangguan sendi temporomandibular (TMJ), permen mint lebih baik jadi pilihan. Namun, apa pun jenis permen yang dipilih tetap pilih permen yang bebas gula.
Sebab, kandungan gula dalam kedua permen tersebut sangat tidak direkomendasikan karena bisa turut meningkatkan resiko kerusakan gigi. Sebagai informasi, gula adalah sumber makanan bagi bakteri di mulut. Ketika para bakteri di mulut diberi makan dengan gula, mereka akan memproduksi senyawa kimia yang dapat merusak gigi.