in

Mengapa Suara Petir Bergemuruh?

Ilustrasi suara petir

Suara petir yang bergemuruh biasanya disebut guntur atau thunder dalam bahasa Inggris. Guntur atau guruh sebenarnya merupakan gelombang kejut suara yang dihasilkan oleh pemanasan dan pemuaian udara saat dilewati oleh sambaran petir.

Pada dasarnya, guntur, guruh, atau geledek terbentuk ketika petir menyambar saluran udara sempit yang dilaluinya dengan suhu mencapai 30.000 derajat celcius. Kemudian panas yang sangat intens ini menyebabkan udara menyebar dengan cepat, ke udara yang lebih dingin di sekitarnya. Hal ini menciptakan gelombang kejut dengan suara gemuruh yang kita dengar.

Tetapi, suara gemuruh guntur ini juga bisa terdengar berbeda tergantung pada formasi dan lokasinya. Ada ledakan yang keras dan tiba-tiba atau suara gemuruh yang rendah dan panjang. Intensitas dan jenis suara yang didengar oleh pendengar juga bergantung pada kondisi atmosfer dan seberapa dekat seseorang dengan petirnya. Semakin dekat, semakin keras pula suara guntur yang didengar.

Dikutip dari laman Met Office, saat suara sambaran petir sudah dekat, guntur akan terdengar seperti suara tepukan keras atau gertakan. Ketika suara guntur terdengar seperti gemuruh, itu adalah gelombang suara yang mencapai pendengar pada waktu yang berbeda, karena bentuk dari sambaran petir. Pada kasus yang sangat langka, suara petir yang terlalu dekat juga bisa menyebabkan cedera pada manusia atau kerusakan pada harta benda.