in

Pemerintah Gelontorkan Rp2.044 Triliun untuk Program Prioritas 2024, Bagaimana Alokasinya?

Presiden RI, Joko Widodo (Foto: Instagram @jokowi)
Presiden RI, Joko Widodo (Foto: Instagram @jokowi)

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan Indonesia telah mengalokasikan Rp2.044 triliun untuk Program Prioritas 2024. Dana ini digunakan untuk mendanai inisiatif reformasi dan proyek-proyek pembangunan penting yang dapat membantu menstimulasi pertumbuhan ekonomi.

Mengingat tahun 2024 merupakan tahun terakhir masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, sebelum pemimpin baru dipilih melalui pemilu, pemerintah akan fokus pada program-program prioritas dalam menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.

Dilansir laman resmi Sekretariat Kabinet RI, Menteri Keuangan menyatakan bahwa tujuan utama APBN di tahun terakhir masa pemerintahan ini adalah untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrim menjadi 0 persen dan menurunkan tingkat stunting menjadi 3 persen.

Dalam rapat kerja bersama Banggar DPR RI (30/5), Sri Mulyani menyebutkan bahwa ada lima bidang yang mendapat dukungan anggaran di antaranya pendidikan, perlindungan sosial, infrastruktur, kesehatan, dan ketahanan pangan.

Pemerintah telah mengalokasikan anggaran pendidikan mulai dari Rp643,1 triliun hingga Rp695,3 triliun guna meningkatkan kualitas dan akses di bidang pendidikan, seperti Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk mahasiswa, Bantuan Operasional Sekolah (BOS), beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), dan link and match.

Selain itu, pemerintah juga mengalokasikan anggaran perlindungan sosial sebesar Rp503,7 triliun hingga Rp546,9 triliun untuk program-program pengentasan kemiskinan seperti Program Keluarga Harapan (PKH), kartu sembako, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).