Burung merpati biasanya menunjukkan gestur seperti kepala bergoyang saat mereka berjalan. Sebenarnya perilaku ini tidak terkhusus hanya pada burung merpati, tetapi juga pada bangau, murai, dan burung puyuh. Tetapi, mengapa para burung ini harus mengangguk-anggukkan kepala saat berjalan?
Faktanya adalah, menganggukan kepala merupakan ciri untuk burung yang juga dilakukan oleh 8 dari 27 famili. Ada beberapa teori yang dianggap bisa menjelaskan mengapa para burung ini menggoyankan kepala saat berjalan.
Pertama, burung merpati menggoyangkan kepala saat berjalan betujuan untuk menjaga keseimbangan. Alasan kedua, gerakan ini juga bisa memberikan mereka persepsi soal kedalaman. Sedangkan alasannya yang terakhir karena dengan menggoyangkan kepala itu bisa mempertajam penglihatan mereka.
Tetapi, dikutip dari laman Library of Congress, ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa tujuan burung menggoyangkan kepalanya adalah untuk menstabilkan lingkungan visualnya. Hal ini terbukti ketika seekor merpati diletakkan di atas treadmill yang bergerak. Merpati yang diletakkan di atas kecepatan treadmill dan dengan lingkungan yang relatif stabil ternyata tidak mengayunkan atau menganggukan kepala sama sekali.
Selain itu, serangkaian penelitian juga pernah dilakukan pada tahun 1975. Penelitian ini mengungkap bahwa anggukan kepala burung merpati lebih dikendalikan oleh rangsangan visual daripada karena gerakan tubuh.