Tanaman giok atau jade plant dikenal sebagai tanaman hias pembawa keberuntungan bagi pemiliknya. Tanaman ini memiliki daun yang berbentuk lonjong dan batang kayu tebal yang menyerupai batang pohon kecil.
Selain dikenal sebagai pembawa hoki, tanaman sukeluen ini dikenal tidak rewel atau tidak banyak membutuhkan perawatan, akan tetapi rentan tidak tumbuh subur jika terlalu banyak kelembapan. Sama seperti sukulen lainnya, penyiraman yang berlebihan akan berakibat fatal.
Olek karena itu, penting mengatahui perawatan yang tepat bagi jade plant. Berikut ini tipsnya.
Tanah
Tanah yang baik untuk jade plant adalah harus memiliki tingkat pH netral hingga sedikit asam. Selain itu, harus mengalir dengan baik untuk mencegah kelembapan yang berlebihan serta menyebabkan pertumbuhan jamur.
Wadah
Apabila menggunakan pot serba guna, sebaiknya tambahkan beberapa perlit untuk membantu drainase. Setelah itu, tempatkan tanaman giok di dalam wadah terakota atau tanah liat untuk membantu menyerap kelembapan ekstra dari tanah.
Pencahayaan
Tanaman giok menyukai cahaya, tanaman muda maupun tua harus menerima setidaknya empat hingga enam jam sinar matahari setiap hari. Namun jaga agar tanaman tetap aman dari sinar matahari langsung sebab cahaya yang terlalu terik dapat menghanguskan tanaman muda.
Penyiraman
Jika kemarau, tanaman giok harus sering disiram agar tanahnya lembab tapi jaga agar tidak basah. Kurangi penyiraman menjadi sebulan sekali jika sudah mulai masuk musim hujan.