Ruangan dalam rumah akan selalu sehat jika menggunakan sistem HVAC. HVAC merupakan kepanjangan dari Heating, Ventilation, and Air Conditioning.
Jika diartikan secara harfiah, sistem ini terdiri atas pemanas atau penghangat, ventilasi, dan pendingin. Sistem ini bertujuan untuk menjaga kualitas udara dalam rumah agar selalu bersih.
Cara kerja sistem HVAC adalah dengan memerangkap segala jenis kotoran atau debu yang beterbangan di udara. Kotoran dan debu tersebut akan ditampung pada filter udara.
Filter udara di rumah selalu butuh dibersihkan agar penggunaannya maksimal. Selain itu, dengan membersihkan filter udara, usia penggunaannya akan awet.
Sebagai langkah tepat dalam membersihkan filter udara rumah, awali dengan menjadwalkan pembersihan setiap bulan. Selain itu, dilanjutkan dengan melakukan penggantian setiap enam bulan.
Sebelum membersihkan filter udara tersebut, pastikan tidak ada aliran listrik yang tersambung agar tidak membahayakan. Setelah itu, temukan bagian ventilasi dan buka dengan menggunakan obeng.
Pada sistem HVAC tersebut, biasanya filter udara berada dalam ventilasi sehingga harus membukanya terlebih dahulu. Langkah selanjutnya, sedot debu yang menempel di filter udara dengan menggunakan penyedot debu.
Jika debunya tebal, bisa dibantu dengan menggunakan sikat lembut agar ketebalan debunya terurai. Debu yang menempel biasanya cukup mudah dibersihkan.
Namun, setelah debu hilang, kadang-kadang masih ada kotoran lain yang membandel di filter udara. Untuk membersihkan hal ini, cuci filter udara dengan cuka dan air.
Rendam filter udara ke dalam larutan air hangat dan cuka. Diamkan beberapa saat lalu bilas hingga bersih.
Langkah terakhir, biarkan mengering sendiri sebelum memasangnya kembali. Hal ini bertujuan untuk mencegah tumbuhnya jamur di filter udara.