in

5 Tanda Tanaman Hias Maranta Perlu Perawatan

Ilustrasi tanaman hias maranta. Foto: Unsplash
Ilustrasi tanaman hias marantha. Foto: Unsplash

Tanaman hias maranta memiliki daun yang lebar dan indah serta memiliki gestur yang berbeda dengan tanaman lain. Hal itu membuatnya jadi salah satu tanaman hias yang banyak dirawat untuk mempercantik rumah.

Jika merawat tanaman hias maranta, maka Anda harus sering mengecek kondisi kesehatannya. Pengecekan dilakukan setidaknya sekali dalam seminggu.

Tanaman ini seringkali memberikan tanda-tanda jika sedang dalam kondisi tak subur. Misalnya, warna dan pola daun maranta yang tidak biasa.

Jika tanda itu muncul, maka Anda harus segera menanganinya untuk menjaga kelangsungan hidup maranta. Selain tanda tersebut, masih ada tanda maranta yang lain yang menunjukkan Tengah dalam kondisi yang perlu diberikan perawatan.

Warna daun pudar

Apabila warna daun maranta terluhat pudar, itu bisa berarti tanaman mendapatkan terlalu banyak Cahaya. Jika ini terjadi, maka pindahkan tanaman ke tempat yang lebih teduh. Selain itu, hindari memercikkan daun saat menyiram dan hindari menggunakan air keran.

Daun yang menggulung ke dalam

Jika daun maranta menggulung ke dalam, bisa menandakan bahwa maranta tengah kekurangan air. Biasanya, kondisi daun akan normal beberapa jam kemudian jika sudah disiram air.

Daun menguning atau layu

Daun marata yang menguning atau layu bisa disebabkan oleh penyiraman yang berlebihan. Maranta menderita jika tumbuh di kompos basah karena menyebabkan akar membusuk. Solusinya adalah biarkan kompos mengering sebelum disiram lagi dan biarkan kelebihan airnya mengalir.

Bercak coklat pada daun

Adanya bercak coklat pada daun maranta bisa disebabkan oleh sengatan matahari. Jika demikian, maka pindahkan tanaman agar tidak terkena sinar matahari langsung.

Terdapat tungau laba-laba merah

Tungau laba-laba merah dapat mempengaruhi tanaman maranta. Kehadirannya akan membuat daun dan batang tanaman akan tertutup anyaman halus dan permukaan atas daun menjadi belang-belang. Atasi dengan menggunakan semprotan yang mengandung asam lemak atau minyak nabati.