in

Mengenal Clematis, Tanaman Herbal yang Cantik

Bunga clematis. Foto: Pixabay

Clematis merupakan tanaman berdaun utuh atau integrifolia memiliki bunga berbentuk loncek dengan warna pink agak tua. Tanaman yang tergolong ke dalam tanaman herbal ini memiliki tampilan yang indah nan cantik sehinga cocok dijadikan sebagai penghias eksterior rumah.

Tanaman clematis tumbuh dengan cara merambat, sehingga sangat tepat dijadikan hiasan dinding maupun pagar. Ada beragam jenis clematis, tapi sebagian besar merupakan tanaman yang tumbuh dengan cara merambat.

Bunga dari clematis biasanya mekar dari pertengahan tahun hingga bulan September. Tanaman ini menyukai sinar matahari penuh atau sedikit teduh.

Karena tergolong tanaman herbal, maka tak heran jika clematis memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Adapun bagian tanaman ini yang bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal yaitu, bunga dan daunnya.

Seperti dikutip dari laman Hello Sehat, daun dan bunga clematis biasanya digunakan untuk mengatasi nyeri sendi, sakit kepala, varises, sifilis, encok, gangguan tulang, masalah kulit, dan penumpukan cairan.

Cara menggunakannya adalah dengan mengoleskan ekstrak bunga clematis langsung ke kulit untuk mengobati lecet. Bisa juga digunakan sebagai krim untuk mengobati bisul dan luka yang terinfeksi.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak clematis mengandung zat antibakteri dan antiradang. Hal itulah yang membuat tanaman ini mampu membantu obati luka yang infeksi. Namun jika tanaman ini kering, maka khasiatnya disebut semakin berkurang.