Ferrari 250 GTO tahun 1962, merupakan sebuah mobil balap langka dan sangat didambakan, namun, gagal memecahkan rekor sebagai mobil termahal di dunia dalam sebuah lelang baru-baru ini. Lelang yang diadakan oleh Sotheby’s di New York pada hari Selasa (14 November 2023), mobil ini terjual dengan harga USD51,7 juta atau sekitar Rp806,5 miliar.
Jumlah ini lebih rendah dari yang diperkirakan banyak orang, dengan beberapa orang berharap mobil tersebut akan melampaui Mercedes-Benz 300 SLR Uhlenhaut tahun 1955, yang memegang rekor saat ini sebagai mobil termahal yang pernah dijual dengan harga USD144 juta atau Rp2,2 triliun.
Meskipun harga jualnya lebih rendah, Ferrari 250 GTO masih memegang gelar sebagai Ferrari termahal yang pernah dijual dalam sebuah lelang. Ini adalah bukti kelangkaan dan prestise mobil ini, karena hanya 39 dari model ini yang pernah diproduksi, menjadikannya barang kolektor sejati.
Ferrari 250 GTO pertama kali diperkenalkan pada tahun 1962 dan dengan cepat memantapkan dirinya sebagai salah satu mobil balap yang paling dicari pada masanya. Mobil ini dirancang oleh Giotto Bizzarrini, seorang insinyur otomotif terkenal, dan memiliki bodi yang ramping dan aerodinamis serta mesin V12 yang bertenaga. Kredensial balap mobil ini sangat mengesankan, dengan berbagai kemenangan di berbagai acara bergengsi seperti Tour de France dan Targa Florio.
Dalam beberapa tahun terakhir, Ferrari 250 GTO menjadi semakin populer di kalangan kolektor dan penggemar, dengan harga yang melambung tinggi. Kelangkaan dan nilai historis mobil ini menjadikannya barang yang sangat didambakan, dengan beberapa perkiraan menunjukkan bahwa nilai mobil ini dapat melebihi USD100 juta di masa depan.
Meskipun Ferrari 250 GTO mungkin tidak memecahkan rekor sebagai mobil termahal di dunia, penjualannya di lelang Sotheby’s merupakan bukti daya tariknya yang abadi dan statusnya sebagai salah satu mobil balap paling ikonik sepanjang masa. Seiring dengan meningkatnya permintaan akan kendaraan langka dan bersejarah, kemungkinan besar Ferrari 250 GTO akan tetap menjadi barang yang sangat berharga bagi para kolektor dan penggemar di seluruh dunia.