Gusi, seperti warna kulit, dapat bervariasi dalam warna. Warna gusi yang gelap umumnya terkait dengan tingkat melanin dalam tubuh. Namun, jika gusi hitam bukanlah warna alami kamu, hal tersebut mungkin merupakan pertanda kondisi kesehatan tertentu. Berikut adalah 5 penyebab gusi hitam selain dari kebiasaan merokok.
Kurang menjaga kebersihan mulut
Kebersihan mulut yang buruk, termasuk tidak menyikat atau membersihkan gigi setiap hari, dapat menyebabkan penumpukan plak dan karang gigi di sekitar gusi. Hal ini dapat mengubah warna gusi dan menyebabkan penyakit gusi. Untuk mencegahnya, disarankan untuk membersihkan gigi secara menyeluruh dan menjalani pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali.
Gingivitis ulseratif nekrotikans akut
Gingivitis ulseratif nekrotikans akut atau parit mulut adalah infeksi gusi yang dapat menyebabkan demam, gusi sakit, dan bau mulut tidak sedap. Infeksi ini dapat membuat gusi berwarna hitam atau abu-abu karena lapisan jaringan mati menumpuk di atas gusi. Faktor-faktor seperti kebersihan mulut yang buruk, stres, kurang tidur, atau pola makan tidak sehat dapat menyebabkan kondisi ini. Penanganannya meliputi pembersihan mulut oleh dokter gigi dan mungkin meresepkan antibiotik.
Melanin
Melanin, zat yang memberi warna pada kulit, rambut, dan mata, juga dapat mempengaruhi warna gusi. Gusi yang berwarna coklat tua atau hitam mungkin disebabkan oleh tingginya kadar melanin dalam tubuh. Jika warna gusi berubah secara tiba-tiba atau muncul bercak hitam, hal tersebut mungkin mengindikasikan masalah medis yang perlu diperiksa lebih lanjut.
Penyakit addison
Penyakit Addison, yang mempengaruhi kelenjar adrenal dan produksi hormon, dapat menyebabkan gusi dan bibir gelap (hiperpigmentasi). Gejala lainnya antara lain kelelahan, rasa lelah berlebihan, penurunan berat badan, kurang nafsu makan, dan pelemahan otot. Kondisi ini juga dapat menyebabkan kulit menjadi gelap di area tubuh lain.
Efek samping obat-obatan tertentu
Beberapa obat, seperti chloroquine, quinine, minocycline, zidovudine, chlorpromazine, ketoconazole, bleomycin, dan cyclophosphamide, dapat menyebabkan pigmentasi melanin pada gusi. Penting untuk memahami efek samping obat dan berkonsultasi dengan dokter jika terjadi perubahan warna pada gusi.
Mengenali penyebab gusi hitam dapat membantu dalam pengelolaan dan penanganannya. Jika kamu mengalami perubahan warna gusi yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter gigi atau ahli kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut.