Tim F1 Alpine mengumumkan hengkangnya Davide Brivio, yang belakangan ini dirumorkan bakal kembali ke MotoGP lewat Repsol Honda.
Brivio, seorang manajer tim mantan Suzuki Ecstar di MotoGP, akan menjabat sebagai Direktur Motorsport di Honda Racing Corporation (HRC).
Davide Brivio mengungkapkan cabut dari Alpine F1 Team karena ingin mengejar peluang lain dalam kariernya.
Dengan demikian, Brivio akan mengalami perubahan dari tim Formula 1 ke MotoGP, di mana ia akan bekerja sama dengan Repsol Honda.
Davide Brivio dan tim Alpine F1 resmi memutus kontrak secara bersama-sama, meski sebenarnya baru berakhir pada 2024 mendatang.
Pengumuman ini menunjukkan komitmen yang diberikan oleh Tim F1 Alpine terhadap Brivio, serta kemungkinan yang ada untuk kembali ke MotoGP bersama Honda.
Davide Brivio telah meraih berbagai prestasi dalam karirnya di MotoGP, termasuk membantu Honda Racing Corporation (HRC) mencapai kesuksesan di dunia MotoGP.
Dengan dukungan dari HRC, Brivio diharapkan akan mampu mengembangkan dan memajukan tim Repsol Honda di MotoGP.
Davide Brivio mengakhiri kontraknya dengan Alpine F1 Team akhir tahun ini karena ingin mengejar peluang lain dalam kariernya. Beberapa penyebab utama pengambilan keputusan Brivio meliputi:
Davide Brivio telah berpengalaman sebagai manajer tim di Suzuki Ecstar di MotoGP dan sebagai manajer tim Yamaha di World Superbike.
Dengan kesempatan yang muncul di MotoGP, Brivio mengambil peluang untuk mengembangkan kariernya di kategori tersebut.
Davide Brivio akan bergabung dengan Honda Racing Corporation (HRC) sebagai Direktur Motorsport, dengan dukungan dari HRC, Brivio diharapkan akan mampu mengembangkan dan memajukan tim Repsol Honda di MotoGP.