Kopi merupakan minuman yang dicintai oleh banyak orang di seluruh dunia. Selain rasanya yang menyegarkan, kopi juga bisa menghilangkan rasa kantuk saat bekerja.
Sayangnya, bagi sebagian orang, minum kopi bisa menimbulkan masalah seperti sakit perut atau gangguan pencernaan.
Jika kamu termasuk orang yang sensitif terhadap kopi, jangan khawatir! Berikut lima tips untuk menikmati kopi tanpa menimbulkan sakit perut:
Jangan minum kopi saat perut kosong
Minum kopi saat perut kosong dapat meningkatkan risiko terjadinya iritasi lambung dan sakit perut. Sebelum menikmati secangkir kopi, pastikan kamu telah makan sesuatu, terutama makanan yang mengandung karbohidrat atau protein. Ini akan membantu melapisi lambung dan mengurangi kemungkinan timbulnya ketidaknyamanan.
Minum kopi yang dicampur susu
Mencampur kopi dengan susu dapat membantu mengurangi keasaman kopi yang dapat menyebabkan iritasi lambung. Susu dapat membantu melapisi dinding lambung dan meredakan efek asam dari kopi. Namun, pastikan untuk memilih susu yang tidak menyebabkan masalah pencernaan, terutama jika kamu memiliki intoleransi laktosa.
Hindari menambahkan susu jika mengalami intoleransi laktosa
Jika kamu mengalami intoleransi laktosa, sebaiknya hindari menambahkan susu pada kopi. Intoleransi laktosa dapat menyebabkan gejala seperti kembung, diare, atau sakit perut setelah mengonsumsi produk susu. Sebagai alternatif, kamu bisa mencoba susu nabati seperti susu yang terbuat dari kacang-kacangan atau menggunakan krim kental tanpa laktosa.
Seduh kopi dengan air dingin
Metode penyeduhan kopi juga dapat mempengaruhi keasaman dan kekuatan kopi. Menggunakan air dingin untuk menyeduh kopi dapat menghasilkan minuman yang lebih ringan dan kurang asam daripada kopi yang diseduh dengan air panas. Kopi seduhan dingin juga cenderung lebih rendah kadar asamnya, sehingga lebih mudah untuk lambung.
Konsumsi dalam batas wajar
Seperti halnya dengan minuman atau makanan lainnya, konsumsi kopi dalam batas wajar sangatlah penting. Konsumsi berlebihan kopi dapat menyebabkan gangguan pencernaan, kegelisahan, atau gangguan tidur. Sebaiknya batasi konsumsi kopi hingga maksimal dua hingga tiga cangkir per hari, tergantung pada toleransi tubuhmu.