in

Sulit Mengenali Wajah Orang? Mungkin Tanda Kamu Terkena Sindrom Fregoli

Ilustrasi Wanita (Freepik)

Seseorang yang mengalami Sindrom Fregoli akan merasakan orang-orang sekitarnya tampak serupa, hanya berbeda dari pakaian dan penampilannya. Mereka merasa takut dan cemas karena orang-orang tersebut seperti terus mengawasi hingga terlihat ingin menyakiti. Meskipun terdengar tidak mungkin, namun itu fakta yang dirasakan orang yang mengidap Sindrom Fregoli.

Sindrom Fregoli adalah suatu kondisi psikiatri langka yang membuat orang yakin bahwa orang-orang yang berbeda sebenarnya adalah orang yang sama tetapi hanya mengubah penampilannya. Awalnya nama sindrom ini diambil dari nama seorang aktor terkenal asal Italia yakni Leopoldo Fregoli yang memiliki kemampuan meniru orang lain di atas panggung. Penasaran mengenai Sindrom Fregoli? Mari kita simak penjelasan berikut ini.

Mengenal Sindrom Fregoli

Ilustrasi Sindrom Fregoli (Freepik)

Sindrom Fregoli adalah kelainan psikologi yang membuat seseorang yang mengidap sindrom ini mengalami delusi ketika berinteraksi sosial dengan orang yang di sekitarnya. Sindrom ini juga dikenal sebagai delusi misidentifikasi yaitu kondisi seseorang yang salah mengidentifikasi orang, benda dan tempat.

Orang yang menderita sindrom ini akan merasakan takut berlebihan karena percaya bahwa ada orang yang menyamar dan mengikuti dengan niat jahat atau berniat untuk menyakiti mereka. Saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan Sindrom Fregoli, tetapi ada beberapa pengobatan dapat membantu mengurangi gejala dan meningkatkan kualitas hidup penderita.

Penyebab Terjadinya Sindrom Fregoli

Ilustrasi Sindrom Fregoli (Freepik)

Penyebab pasti dari Sindrom Fregoli masih belum diketahui. Namun, ada beberapa faktor kemungkinan yang mempengaruhi munculnya sindrom ini, seperti:

  • Skizofrenia dan demensia bisa menyebabkan terjadinya delusi dan halusinasi. Orang yang menderita gangguan mental ini mungkin percaya bahwa orang-orang mengikutinya atau menyamar sebagai orang lain.
  • Mengalami cedera otak traumatis bisa menjadi faktor terjadinya perubahan dalam berpikir dan perilaku. Orang yang menderita cedera otak traumatis akan terjadi kerusakan area otak yang berperan penting dalam mengenali wajah orang, memori, dan fungsi eksekutif.
  • Penggunaan levodopa dalam pengobatan penyakit Parkinson dan distonia responsif dopamin. Levodopo merupakan prekursor dari beberapa katekolamin termasuk dopamin, epinefrin, dan norepinefrin. Penelitian klinis telah menunjukkan bahwa penggunaan levodopa dapat memicu munculnya halusinasi visual dan delusi. Biasanya, dalam penggunaan levodopa yang berkelanjutan, delusi cenderung lebih dominan daripada halusinasi, dan seringkali delusi dapat mendominasi perhatian pasien
  • Kejadian traumatis seperti pelecehan atau kecelakaan besar. Kejadian-kejadian traumatis seperti itu dapat memicu stres pascatraumatis yang dapat menyebabkan munculnya delusi dan gangguan identitas.

Cara Mengetahui Sindrom Fregoli

Ilustrasi Sindrom Fregoli (Freepik)

Sindrom Fregoli adalah gangguan psikiatri yang langka, sehingga seringkali sulit untuk didiagnosis. Seorang profesional kesehatan mental mungkin akan melakukan evaluasi psikologis untuk mengeliminasi kemungkinan kondisi lain yang memiliki gejala serupa. Mereka juga mungkin akan menanyakan tentang kejadian trauma terbaru atau mencari tahu apakah ada gangguan otak.

Pada umumnya, diagnosis Sindrom Fregoli dibuat setelah kondisi lain telah dieliminasi dan orang tersebut memiliki delusi yang persisten tentang diikuti oleh seseorang yang menyamar sebagai orang lain.

Cara Pengobatan Penderita Sindrom Fregoli

Meskipun tidak ada obat yang pasti untuk Sindrom Fregoli, pengobatan dapat membantu mengurangi gejala dan meningkatkan kualitas hidup. Beberapa bentuk pengobatan yang mungkin diberikan meliputi:

  • Terapi kognitif perilaku bertujuan untuk mengubah pola pikir dan perilaku yang tidak sehat. Pendekatan ini dapat membantu individu dengan Sindrom Fregoli mengidentifikasi serta menantang keyakinan yang keliru, sekaligus mengembangkan keterampilan koping yang lebih efektif.
  • Obat antipsikotik digunakan untuk mengurangi delusi dan halusinasi. Penggunaan obat ini bertujuan untuk menstabilkan aktivitas dopamin di otak yang memicu terjadinya Sindrom Fregoli.
  • Obat antiansietas digunakan untuk mengurangi tingkat kecemasan dan paranoid. Jenis obat ini dapat membantu menenangkan sistem saraf, yang mungkin mengalami gangguan akibat Sindrom Fregoli.

Sindrom Fregoli merupakan gangguan psikiatri langka yang menggambarkan kompleksitas proses pengenalan wajah di otak. Meskipun belum ada obat khusus untuk mengatasi sindrom ini, pengobatan dapat membantu orang yang mengalami Sindrom Fregoli mengelola gejala mereka dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Jika kamu mengalami gejala Sindrom Fregoli, disarankan untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan.