Bali, pulau surgawi yang sangat terkenal dengan keindahan alamnya, menyuguhkan kekayaan kuliner yang halal dan menggoda selera. Meskipun Bali terkenal dengan keberagaman budayanya, termasuk dalam bidang kuliner, mencari makanan halal bisa menjadi prioritas.
Berikut ini adalah beberapa kuliner halal khas Bali yang patut dicicipi saat berkunjung ke pulau dewata.
1. Nasi campur Bali
Nasi campur Bali adalah hidangan yang terdiri dari nasi putih yang disajikan dengan berbagai macam lauk pauk dan sambal. Untuk versi halal, Kalian dapat menemukan variasi nasi campur yang menggunakan daging ayam atau sapi, seperti ayam goreng, ayam betutu, atau rendang sapi.
Biasanya, hidangan ini disajikan dengan potongan telur, urap (sayuran yang direbus dan dicampur dengan kelapa parut), dan kerupuk. Rasanya yang lezat dan variasi lauk yang beragam membuat nasi campur Bali menjadi pilihan yang sempurna untuk menikmati kelezatan kuliner khas Bali dalam versi halal.
2. Sate lilit ikan
Sate Lilit adalah hidangan sate yang terbuat dari daging ikan cincang yang dibumbui dengan rempah-rempah khas Bali. Hidangan ini biasanya disajikan dengan sambal dan irisan mentimun.
Untuk versi halal, pastikan untuk memilih sate lilit yang terbuat dari ikan laut, seperti tuna atau kakap, yang umumnya dianggap halal oleh masyarakat Muslim. Tekstur yang lembut dan cita rasa rempah yang khas membuat sate lilit ikan menjadi pilihan yang lezat dan halal bagi para penggemar kuliner.
3. Sayur urap
Sayur urap adalah hidangan sayuran yang direbus dan dicampur dengan kelapa parut yang telah disangrai dan dibumbui dengan rempah-rempah khas Bali. Biasanya terdiri dari campuran kacang panjang, kecambah, tauge, dan kangkung.
Hidangan ini disajikan dengan nasi putih dan sambal sebagai pelengkap. Sayur urap adalah pilihan yang sempurna bagi wisatawan Muslim yang mencari hidangan ringan dan sehat yang tetap mempertahankan cita rasa otentik Bali.
4. Pepes ikan
Pepes adalah hidangan ikan atau daging yang dibungkus dengan daun pisang dan dipanggang atau dikukus. Biasanya, ikan yang digunakan adalah ikan laut seperti kakap atau tenggiri. Pepes ikan ini dibumbui dengan rempah-rempah khas Bali dan kemudian dipanggang hingga matang.
Rasanya yang kaya rempah dan aroma harum dari daun pisang membuat hidangan ini menjadi favorit di kalangan wisatawan Muslim yang mencari kuliner halal khas Bali.
5. Jaje Bali
Jaje Bali adalah sebutan untuk berbagai macam kue tradisional Bali yang umumnya terbuat dari bahan-bahan seperti tepung beras, kelapa parut, gula merah, dan santan. Beberapa contoh jaje Bali yang halal antara lain adalah jaje laklak (kue tradisional Bali yang mirip dengan pancake), jaje dadar (kue gulung berisi gula merah dan kelapa parut), dan jaje klepon (kue bulat berisi gula merah dan dilumuri dengan kelapa parut).
Rasanya yang manis dan tekstur yang lembut membuat jaje Bali menjadi camilan yang sempurna untuk dinikmati sambil menikmati keindahan pulau Bali.
Menikmati kuliner halal di Pulau Dewata
Dengan keberagaman kuliner halal yang ditawarkan, wisatawan dapat menikmati kelezatan kuliner khas Bali tanpa perlu khawatir tentang kehalalannya. Dari nasi campur Bali hingga jaje Bali, setiap hidangan menawarkan pengalaman kuliner yang autentik dan menggugah selera.
Jadi, saat berkunjung ke Pulau Dewata, pastikan untuk menyelami kelezatan kuliner halal khas Bali dan menikmati setiap gigitannya dengan penuh kenikmatan. Selamat menikmati!