in

Memahami Apa Itu ATP Ranking dalam Dunia Tenis

Atlet Tenis Asal Spanyol, Rafael Nadal

Dalam dunia tenis, ATP (Association of Tennis Professionals) ranking sangat penting dalam menentukan kualifikasi pemain untuk berbagai turnamen, seperti Grand Slam, ATP Finals, dan berbagai kompetisi tenis lainnya. Peringkat ini juga mempengaruhi penempatan pemain dalam undian turnamen. Dengan  begitu, mereka bisa berhadapan dengan lawan yang sepadan dalam setiap babak.

Apa itu ATP ranking?

ATP ranking adalah sistem peringkat yang digunakan untuk menilai dan membandingkan kinerja para pemain tenis di level profesional. Peringkat ini dikeluarkan oleh ATP, yaitu badan pengatur tenis profesional pria di seluruh dunia. ATP ranking memungkinkan para pemain, penggemar, dan pelatih untuk melihat posisi peringkat pemain tenis pada waktu tertentu.

ATP dan ITF (International Tennis Federation) merupakan dua lembaga internasional yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan turnamen tenis terkemuka di dunia. Kedua lembaga ini merancang struktur turnamen tenis yang terdiri dari berbagai tingkatan, dengan hadiah uang yang bervariasi mulai dari US$15.000 hingga puluhan juta dolar AS.

Partisipasi pemain dalam setiap tingkatan turnamen ditentukan berdasarkan peringkat atau ranking mereka. Turnamen Grand Slam, sebagai contoh, hanya terbuka untuk pemain dengan peringkat tertinggi, sementara ITF Circuit Futures terbuka bagi pemain yang mungkin belum memiliki peringkat. Selain itu, peringkat juga digunakan untuk menentukan pemain yang diunggulkan atau seeding dalam undian turnamen.

Bagaimana cara menghitung ATP ranking?

ATP ranking dihitung berdasarkan kinerja pemain dalam turnamen tenis selama periode waktu tertentu, biasanya dalam jangka waktu satu tahun. Setiap turnamen yang diselenggarakan oleh ATP dan ITF memberikan poin kepada para pemain.

Besarnya poin yang diperoleh dapat bervariasi tergantung pada jenis turnamen dan sejauh mana prestasi yang dicapai oleh pemain dalam turnamen tersebut. Peringkat pemain dihitung setiap minggu sepanjang tahun. Pembaruan peringkat dilakukan setiap hari Senin setiap minggunya.

Adapun, poin diberikan kepada pemain berdasarkan prestasi mereka di turnamen yang diakui oleh ATP, misalnya Grand Slam, ATP Tour Masters 1000, ATP Tour 500, dan ATP Tour 250. Semakin besar kejuaraan atau turnamen, semakin banyak poin yang bisa didapatkan oleh pemain.

Berikut beberapa turnamen yang menghasilkan poin:

  • Grand slam: Turnamen Grand Slam yang terdiri dari Australia Open, French Open, Wimbledon, dan US Open memberikan poin tertinggi kepada para pemenang dan peserta yang mencapai tahap-tahap akhir turnamen.
  • ATP tour masters 1000: Turnamen ini termasuk kejuaraan di level tertinggi setelah Grand Slam. Poin yang diberikan di sini juga cukup besar.
  • ATP tour 500 dan 250: Turnamen pada level ini memberikan poin yang lebih sedikit daripada turnamen Masters 1000, tetapi masih berkontribusi signifikan terhadap peringkat pemain.

Poin yang dihitung dalam perhitungan ranking mencakup semua poin yang diperoleh oleh pemain selama 52 minggu terakhir, dihitung dari waktu penghitungan peringkat. Ini berarti bahwa setiap poin memiliki tanggal kedaluwarsa atau “Drop Date” setelah 52 minggu. Hanya poin yang masih berlaku yang akan dihitung dalam peringkat.

Dari sini, muncul konsep yang dikenal sebagai “Defending Point System”. Karena jadwal turnamen tidak berubah setiap tahunnya dan rentang waktu penghitungan poin adalah 52 minggu (1 tahun), poin dari turnamen pada tahun sebelumnya akan digantikan dengan poin baru dari turnamen yang sama pada tahun berikutnya.

Pemain dengan peringkat tertinggi biasanya diunggulkan dan dihindari bertemu dengan pemain top lainnya pada tahap awal turnamen. Tujuannya untuk memastikan bahwa pemain top memiliki peluang lebih besar untuk melaju lebih jauh dalam turnamen dan membuat pertandingan lebih menarik