in

Sering Dianggap Mistis! Inilah Fakta Ketindihan atau Sleep Paralysis

Fakta Sleep Paralysis. Foto: Pexels

Ada banyak sekali gangguan tidur yang bisa dirasakan oleh kebanyakan orang. Salah satunya mengalami ketindihan atau sleep paralysis. Biasanya situasi ini diikuti dengan halusinasi seperti melihat atau sekedar merasakan hal-hal mistis yang cukup menyeramkan.

Hal inilah yang membuat banyak orang merasa tidak nyaman saat mengalami ketindihan. Tubuh terasa kaku dan sulit digerakkan namun mata bisa terbuka dan memperhatikan yang ada di sekitar. Biasanya keadaan ini bisa dirasakan selama 1-2 menit dan hal ini cukup menguras tenaga.

Berikut ini beberapa fakta menarik tentang ketindihan atau yang lebih dikenal sebagai sleep paralysis. Apa saja fakta menariknya? Yuk simak penjelasan di bawah ini!

Mengalami gangguan tidur

Salah satu pemicu terjadinya ketinggian atau sleep paralysis yaitu seseorang tersebut sedang mengalami gangguan tidur. Gangguan tidur yang sering dialami seperti narkolepsi dan juga sleep apnea. Hal ini bahkan sangat sering dialami oleh berbagai kalangan umur.

Narkolepsi yaitu di mana kelainan neurologis ketika seseorang sangat merasakan kantuk luar biasa di siang hari dan tertidur tanpa sengaja. Sedangkan untuk sleep apnea yaitu bisa membuat seseorang kesulitan bernafas ketika dia sedang tidur. Hal inilah yang pada akhirnya memicu seseorang mengalami ketindihan.

Belum ada pengobatan

Fakta unik yang kedua tentang ketinggian atau sleep paralysis yaitu sampai saat ini belum ada pengobatan pasti tentang hal ini. Apalagi tidak ada efek jangka panjang dari mengalami ketindihan. Tahukah kamu? Ketindihan bisa terjadi pada semua orang dari berbagai kalangan umur.

Meskipun demikian ada beberapa orang yang wajib melakukan pengobatan. Apabila dia mengalami permasalahan kesehatan mental. Biasanya seseorang yang sedang mengalami gangguan kesehatan mental akan memiliki jadwal tidur yang tidak baik karena faktor stres ataupun depresi yang sedang dialami.

Disebabkan oleh banyak faktor

Tahukah kamu? Ada banyak sekali faktor yang bisa menyebabkan seseorang mengalami ketindihan. Salah satu faktor yang paling banyak yaitu karena mengalami kecemasan, insomnia, narkolepsi, depresi, bipolar dan masih banyak lagi lainnya.

Kondisi inilah yang banyak menyebabkan seseorang mengalami ketindihan atau sleep paralysis. Tidak hanya itu saja faktor kelelahan juga bisa menyebabkan seseorang mengalami ketindihan. Apalagi bagi kamu yang memiliki aktivitas super padat serta tidak diiringi oleh jam istirahat yang cukup di malam hari.

Sering terjadi

Fakta unik selanjutnya dari ketindihan yaitu hal ini sangat sering terjadi serta dialami oleh berbagai orang di belahan dunia. Gangguan tidur di malam hari atau yang lebih dikenal dengan insomnia banyak menyebabkan seseorang mengalami ketindihan atau sleep paralysis.

Oleh sebab itu, bagi kamu yang sangat sering mengalami ketindihan. Tidak ada salahnya untuk mengatur jam tidur. Jangan terus-menerus bergadang untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan. Jika tubuh terasa lelah tidak ada salahnya untuk beristirahat sejenak. Agar berbagai macam fungsi organ di dalam tubuh bisa bekerja dengan baik.

Mengalami halusinasi

Fakta unik terakhir dari ketindihan atau sleep paralysis yaitu seseorang yang sedang mengalami ini akan mengalami halusinasi beberapa detik ataupun menit. Biasanya tubuh akan terasa tegang dan tidak bisa digerakkan. Selain itu ada beberapa orang yang juga mengalami kesulitan bernafas.

Saat mengalami ketindihan kamu bisa bangun sendiri atau bahkan butuh bantuan orang lain. Bahkan beberapa mimpi buruk juga sering dialami oleh seseorang yang sedang mengalami sleep paralysis. Itulah beberapa fakta unik tentang ketinggian yang sering dialami oleh berbagai kalangan usia. Untuk menghindari terjadinya ketindihan jangan sampai lupa untuk mencukupi waktu istirahat.