in

Yuk, Cobain 5 Tur Wisata Paling Menarik di Singapura

Singapura (Costar)

Singapura memiliki berbagai destinasi wisata menarik yang memikat wisatawan mancanegara. Mulai dari kuliner lezat, surganya tempat belanja hingga gedung pencakar langit yang unik. Selain itu, Singapura juga memiliki beberapa tur wisata unik bagi kamu yang ingin merasakan pengalaman liburan yang berbeda dan mengesankan. Tur-tur ini mencakup berbagai kegiatan, seperti berkebun hingga mengunjungi tempat-tempat bersejarah. Berikut adalah lima tur wisata paling menarik di Singapura yang sayang untuk dilewatkan.

Kuliner dan berkebun

Kegiatan Tur Kuliner dan Berkebun (Tripadvisor)

Salah satu kegiatan tur yang wajib kamu coba saat liburan ke Singapura adalah mencicipi kuliner dan berkebun. Wok ‘n’ Stroll merupakan penyedia tur kuliner di Singapura yang menawarkan tur Farm to Table yang mengajak peserta menikmati perjalanan dari kebun hingga ke meja makan. Tur berdurasi lima jam ini mencakup berbagai kegiatan menarik, seperti mengunjungi perkebunan Bollywood Veggies yang penuh dengan herba, melihat jamur merah jambu, belajar menanam wheatgrass (rumput gandum), mengunjungi perkebunan komunitas di Dempsey, dan akhirnya menyantap hasil perkebunan tersebut.

Menurut laman Wok ‘n’ Stroll, biaya untuk tur ini mulai dari 300 dolar Singapura atau sekitar Rp3,1 juta. Pemesanan untuk tur ini harus dilakukan 48 jam sebelumnya. Tur ini menawarkan pengalaman yang berbeda karena dapat belajar berkebun dan menikmati hasilnya secara langsung, sekaligus merasakan keunikan dan kekayaan kuliner lokal.

Menjadi detektif di Chinatown

Tur ini cocok bagi kamu yang suka teka-teki atau escape room. Escape room adalah kegiatan di mana peserta berusaha memecahkan misteri di dalam ruangan dengan melibatkan beberapa orang. Mereka harus menyelesaikan teka-teki tersebut dalam batas waktu tertentu untuk keluar dari ruangan. Namun, Chinatown Murders – Outdoor Escape Room Game Tour menawarkan pengalaman yang berbeda.

Peserta akan dibawa ke Chinatown untuk memecahkan kasus fiksi, yaitu serangkaian pembunuhan di Chinatown. Satu tim terdiri dari dua hingga lima orang dan akan dibimbing oleh pemandu yang memberikan petunjuk tentang kasus tersebut. Selain melatih kemampuan analisis, tur ini juga memberikan wawasan tentang sejarah Chinatown di Singapura. Tur ini tersedia pada akhir pekan dengan durasi sekitar dua jam, dengan tarif mulai dari 50 dolar Singapura atau sekitar Rp 526.834.

Mengunjungi lokasi seram

Kegiatan tur berikutnya yang ingin merasakan liburan yang berbeda di Singapura adalah mengunjungi lokasi-lokasi yang seram. Tur yang dikenal sebagai Creepy Tales of Singapore menyajikan pengalaman yang unik dengan mengunjungi lokasi-lokasi seram sambil didampingi oleh pemandu. Wisatawan akan dibawa ke jembatan di sebuah bukit terpencil yang memiliki cerita mistisnya sendiri.

Selain itu, mereka juga akan mengunjungi lokasi yang terkait dengan tragedi pada periode Perang Dunia II, serta salah satu pemakaman terluas dengan lebih dari 100.000 makam. Untuk menambah ketegangan, lilin dan alat pendeteksi hantu disiapkan untuk tur ini. Peserta diharapkan memiliki kondisi fisik yang prima karena tur ini dilakukan pada malam hari dan salah satu lokasinya berada di daerah bukit. Durasi tur ini sekitar empat jam dengan biaya mulai dari 150 dolar Singapura atau sekitar Rp1,5 juta.

Menjelajahi Singapura dengan Vespa

Ilustrasi Naik Vespa (Freepik)

Singapore Sidecars dikenal sebagai penyedia tur Vespa sespan pertama di dunia, mengutip informasi dari laman resminya. Peserta tur tidak akan duduk di belakang pengendara seperti biasanya, melainkan akan ditempatkan di samping pengendara dalam kompartemen khusus. Selama sekitar tiga jam, peserta akan menjelajahi sejumlah area menarik, termasuk distrik belanja Kampong Glam, serta distrik peranakan Joo Chiat dan Tiong Bahru.

Selain itu, tersedia tema tur lainnya sesuai minat peserta, mulai dari budaya hingga petualangan. Peserta juga memiliki kesempatan untuk mengunjungi lokasi syuting film Crazy Rich Asians yang diadaptasi dari buku karya Kevin Kwan. Biaya tur bergantung pada jenis paket yang dipilih oleh wisatawan, dengan harga mulai dari 160 dolar Singapura atau sekitar Rp1,6 juta.

Merasakan kehidupan zaman dahulu

Kalau kamu ingin merasakan kehidupan di Singapura pada era 1960-1980-an bisa mengikuti Singapore’s Disappearing Trade Tour. Tur ini, yang memenangkan kategori Best Tour Experience dalam Singapore Tourism Awards 2017, sangat cocok bagi mereka yang tertarik mempelajari sejarah, mendengar cerita dari penduduk lanjut usia, dan mengenang masa lalu.

Beberapa tempat yang dikunjungi dalam tur ini meliputi kedai kopi dan pabrik pemanggangan kopi tradisional, pembuat rumah kertas yang identik dengan proses sembahyang peranakan Tionghoa, serta pabrik roti tradisional yang masih beroperasi di Singapura. Tur ini berlangsung sekitar empat jam dan tersedia setiap hari Selasa dan Jumat, dengan minimal empat peserta. Biayanya mulai dari 98 dolar Singapura atau sekitar Rp1 juta.