Sejarah sepak bola di Deli, khususnya di daerah Deli Serdang dan sekitarnya, sangat terkait dengan perkembangan sepak bola di Medan dan Sumatera Utara secara keseluruhan. Seperti di banyak daerah lain di Indonesia, sepak bola mulai dikenal di Deli pada masa kolonial Belanda. Pada saat itu, sepak bola diperkenalkan oleh bangsa Belanda dan segera menarik minat penduduk lokal.
Pada awal abad ke-20, sepak bola menjadi salah satu olahraga yang populer di kalangan masyarakat Deli. Banyak perkebunan dan perusahaan Belanda yang membentuk tim-tim sepak bola untuk pekerja mereka, baik pekerja lokal maupun pekerja dari berbagai etnis yang bekerja di perkebunan. Pertandingan sepak bola antar perkebunan menjadi ajang hiburan dan kompetisi yang dinanti-nanti oleh masyarakat.
Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, perkembangan sepak bola di Deli semakin pesat. Klub-klub sepak bola lokal mulai bermunculan, didukung oleh semangat nasionalisme dan keinginan untuk berprestasi di tingkat nasional. Salah satu klub yang cukup dikenal dari daerah ini adalah PSDS (Persatuan Sepak Bola Deli Serdang), yang didirikan pada tahun 1953.
PSDS Deli Serdang cepat berkembang menjadi salah satu klub sepak bola yang disegani di Sumatera Utara. Klub ini beberapa kali berhasil meraih gelar juara di kompetisi lokal dan regional. PSDS Deli Serdang juga berpartisipasi dalam kompetisi tingkat nasional, seperti Liga Indonesia, dan beberapa kali mencatat prestasi yang membanggakan. Dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat Deli Serdang menjadi salah satu faktor penting dalam keberhasilan PSDS.
Pada era 1980-an dan 1990-an, PSDS Deli Serdang mencapai puncak kejayaannya dengan meraih beberapa gelar penting. Klub ini terkenal dengan gaya permainan yang keras namun efektif, dan memiliki basis pendukung yang sangat loyal. Salah satu momen bersejarah bagi PSDS Deli Serdang adalah ketika mereka berhasil menjadi juara Divisi Utama Liga Indonesia pada tahun 1986. Keberhasilan ini mengukuhkan posisi PSDS sebagai salah satu kekuatan utama sepak bola di Sumatera Utara.
Selain PSDS, banyak klub-klub kecil lainnya di Deli yang turut berkontribusi dalam pengembangan sepak bola di daerah ini. Sekolah-sekolah dan akademi sepak bola lokal juga berperan penting dalam menemukan dan mengembangkan bakat-bakat muda. Kompetisi antar sekolah dan turnamen lokal menjadi ajang bagi para pemain muda untuk menunjukkan kemampuan mereka dan menarik perhatian klub-klub besar.
Banyak pemain sepak bola berbakat yang berasal dari Deli Serdang dan sekitarnya telah mencatat prestasi gemilang di kancah nasional maupun internasional. Beberapa di antaranya menjadi ikon dan kebanggaan bagi daerah asal mereka. Berikut adalah beberapa pemain terkenal yang berasal dari Deli:
1. Ponirin Meka
Ponirin Meka adalah salah satu kiper legendaris Indonesia yang berasal dari Deli Serdang. Ia dikenal karena refleksnya yang tajam dan kemampuan menjaga gawang yang luar biasa. Ponirin Meka pernah membela PSMS Medan dan tim nasional Indonesia pada era 1980-an.
2. Nobon Kayamudin
Nobon Kayamudin, yang juga dikenal sebagai Nobon, adalah pemain yang sangat dihormati di dunia sepak bola Indonesia. Lahir di Deli Serdang, ia berposisi sebagai gelandang dan dikenal dengan visi permainan serta kemampuan mengendalikan lapangan tengah. Nobon adalah bagian dari tim PSMS Medan yang sukses pada era 1970-an dan 1980-an.
3. Rully Nere
Rully Nere adalah salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Meskipun lahir di Jayapura, ia memiliki hubungan erat dengan Medan dan Deli Serdang melalui karier klubnya di PSMS Medan. Rully dikenal dengan teknik yang tinggi, visi permainan yang bagus, dan kontribusinya dalam mengembangkan sepak bola Indonesia setelah pensiun sebagai pelatih.
4. M. Ridwan
Muhammad Ridwan adalah pemain serba bisa yang pernah bermain untuk beberapa klub besar di Indonesia, termasuk PSMS Medan dan Persib Bandung. Ridwan dikenal karena kecepatannya, kemampuan menggiring bola, dan ketajaman dalam mencetak gol. Ia juga pernah membela tim nasional Indonesia dalam berbagai turnamen internasional.
5. Riko Simanjuntak
Riko Simanjuntak adalah pemain sayap lincah yang dikenal dengan dribel cepat dan kemampuan crossing yang akurat. Lahir di Pematangsiantar dan besar di Deli Serdang, Riko telah bermain untuk beberapa klub besar di Indonesia seperti Semen Padang dan Persija Jakarta. Ia juga menjadi bagian dari tim nasional Indonesia.
6. Firman Utina
Firman Utina adalah salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Indonesia, meskipun ia lahir di Manado, kariernya sangat terkait dengan sepak bola Sumatera Utara, termasuk Deli Serdang. Ia pernah bermain untuk PSMS Medan dan menjadi kapten tim nasional Indonesia. Firman dikenal dengan kepemimpinan di lapangan, kemampuan passing, dan visi permainan yang luar biasa.
7. Saktiawan Sinaga
Saktiawan Sinaga adalah striker yang lahir di Medan dan besar di lingkungan sepak bola Deli Serdang. Ia dikenal sebagai penyerang tajam dengan kemampuan finishing yang baik. Saktiawan pernah membela beberapa klub besar di Indonesia dan juga tim nasional Indonesia.
8. Ilham Jaya Kesuma
Ilham Jaya Kesuma adalah striker tajam yang lahir di Palembang, tetapi memiliki hubungan erat dengan sepak bola Sumatera Utara, termasuk Deli Serdang. Ia pernah bermain untuk PSDS Deli Serdang dan dikenal karena ketajamannya di depan gawang. Ilham juga menjadi bagian dari tim nasional Indonesia dalam berbagai turnamen internasional.
Pemain-pemain ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi Deli Serdang dan Sumatera Utara tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi sepak bola Indonesia. Keberhasilan mereka menjadi inspirasi bagi generasi muda di Deli Serdang untuk terus berlatih dan berprestasi dalam dunia sepak bola. Dengan dedikasi dan kerja keras, para pemain ini membuktikan bahwa Deli Serdang adalah salah satu daerah yang memiliki banyak bakat sepak bola berbakat di Indonesia.