Ternyata beberapa makanan dan minuman yang tidak boleh dimakan saat perut kosong. Sebab bisa menimbulkan masalah pencernaan ketika dicerna dalam perut yang sudah lama tidak terisi makanan. Apa saja jenis makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi saat perut kosong? Yuk, simak beberapa daftar makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari.
1. Makanan pedas
Makanan yang sebaiknya dihindari saat perut kosong adalah makanan yang memiliki tingkat kepedasan atau bumbu yang sangat kuat. Hal ini karena dapat mengiritasi lapisan perut dan menyebabkan kram. Tidak hanya itu, rasa pedas dan kuatnya bumbu juga dapat memicu gangguan pencernaan, sehingga tidak disarankan untuk dikonsumsi saat perut kosong.
Konsumsi makanan pedas secara langsung dapat menyebabkan nyeri pada perut dan timbulnya sensasi terbakar di bagian atas perut (heartburn). Jika kamu ingin menambahkan sambal, cabai, saus pedas, atau bumbu kuat lainnya pada makanan, disarankan untuk membatasi jumlahnya.
2. Makanan tinggi lemak
Makanan berlemak yang digoreng, seperti junk food, memiliki tinggi kalori tetapi rendah kandungan zat gizi seperti vitamin dan mineral. Mengonsumsi jenis makanan ini dapat menyebabkan gejala gangguan pencernaan. Selain itu, makanan yang digoreng juga cenderung lambat dicerna dibandingkan dengan makanan lain yang mengandung nutrisi.
Oleh karena itu, makanan berminyak dapat menunda proses pengosongan perut dan menyebabkan kembung, mual, serta rasa sakit perut. Pada individu dengan kondisi pencernaan tertentu, konsumsi makanan ini dapat memperburuk gejala seperti kram perut dan diare.
3. Makanan tinggi serat
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Molecular Medicine pada tahun 2017, makanan mentah yang kaya serat seperti biji-bijian dan kacang-kacangan cenderung sulit dicerna. Jika dikonsumsi saat perut kosong, makanan ini dapat menyebabkan penumpukan gas di usus dan menyebabkan perut kembung. Pada beberapa individu, produksi gas bisa lebih berbau dari biasanya.
Jika kamu ingin mengonsumsi makanan tinggi serat saat sarapan atau dalam kondisi perut kosong, disarankan untuk melakukannya secara bertahap. Mulailah dengan jumlah kecil makanan berserat untuk memberi waktu pada sistem pencernaan. Pilihlah makanan yang sehat dan seimbang, yang dapat memenuhi kebutuhan cairan dan zat gizi tanpa berlebihan.
4. Makanan berkalori tinggi
Konsumsi makanan berkalori tinggi secara langsung saat perut kosong dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada sebagian orang, yang ditandai dengan perasaan penuh, kembung, dan nyeri perut.
Selain itu, konsumsi makanan tinggi kalori juga dapat meningkatkan sensasi lapar dan dorongan untuk makan lebih banyak, berpotensi menyebabkan peningkatan berat badan.
Disarankan untuk memulai dengan makanan pembuka yang lebih ringan, seperti minum teh madu hangat, oatmeal, atau telur. Memberikan jeda sekitar 20 menit sebelum mengonsumsi makanan utama yang lebih kaya zat gizi juga dapat dicoba.
5. Jenis buah sitrus
Hindarilah mengonsumsi buah-buahan sitrus seperti lemon, jeruk, dan jeruk nipis saat perut masih kosong karena hal ini dapat meningkatkan asam lambung. Kandungan serat dan fruktosa dalam buah sitrus juga dapat melambatkan proses pencernaan dan meningkatkan risiko penyakit GERD.
Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari makanan yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi saat perut kosong, seperti jambu dan jeruk, pada pagi hari untuk menghindari gangguan pencernaan.
6. Minuman manis
Beberapa minuman yang sebaiknya dihindari saat perut kosong meliputi manisan buah, jus buah dengan penambahan gula, dan sirup. Penting untuk diingat bahwa minuman-minuman ini mengandung tinggi gula dan kalori. Konsumsi makanan yang manis dapat menyebabkan lonjakan cepat kadar gula darah.
Apabila kadar gula darah naik dengan cepat, ini dapat menempatkan beban tambahan pada pankreas untuk mengeluarkan insulin, terutama ketika organ ini masih beradaptasi setelah bangun tidur. Seperti halnya pankreas, hati juga dapat terpaksa bekerja keras untuk mencerna gula dan mengubahnya menjadi glikogen.
7. Minuman berkafein
Menikmati secangkir kopi di pagi hari dapat meningkatkan semangat untuk beraktivitas sepanjang hari, terutama karena kandungannya yang mampu mencegah rasa kantuk.
Namun, minum kopi tidak disarankan saat perut kosong. Hal ini disebabkan oleh kandungan kafein dalam kopi yang dapat merangsang produksi asam lambung, yang pada akhirnya dapat menyebabkan perut terasa mulas.
Kafein juga ditemukan dalam berbagai jenis minuman lain seperti cokelat dan minuman energi. Minum kopi saat perut kosong dapat menyebabkan iritasi pada lapisan lambung karena peningkatan produksi asam lambung, sehingga meningkatkan risiko terkena penyakit GERD.