Ada banyak jenis peralatan masak yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan. Setiap peralatan masak memiliki fungsinya masing-masing, termasuk dutch oven yang populer di kalangan pecinta masak. Dutch oven merupakan panci serbaguna yang bisa digunakan untuk berbagai teknik memasak karena kemampuannya dalam menyebarkan panas secara merata. Untuk mengenal lebih jauh tentang potensi dutch oven, berikut adalah penjelasan tentang lima fungsi yang dapat menjadi pilihan alat masak yang sangat praktis.
1. Berfungsi sebagai alat pengukus
Dutch oven dapat berfungsi sebagai alat pengukus seperti panci lainnya, bahkan mampu menghasilkan makanan yang dikukus dengan matang secara merata dalam waktu yang efisien. Proses mengukus bahan menggunakan dutch oven hampir sama dengan menggunakan panci lainnya. Kamu dapat menambahkan air dalam jumlah tertentu, lalu menempatkan alas atau pembatas di antara air dan bahan yang akan dikukus untuk meningkatkan efisiensi proses memasaknya.
Selain itu, dutch oven memiliki penutup yang cukup rapat sehingga distribusi panas tetap terjaga dengan baik selama proses pengukusan. Akibatnya, makanan yang dikukus dengan dutch oven dapat matang secara maksimal dan memberikan hasil yang memuaskan.
2. Dapat digunakan untuk roasting makanan
Umumnya, orang memanggang menggunakan loyang biasanya, namun dutch oven juga mampu memenuhi fungsi yang sama. Material yang digunakan dalam pembuatan panci ini membantu dalam memastikan kematangan yang merata pada makanan dan memiliki kapasitas yang cukup besar.
Oleh karena itu, dutch oven menjadi pilihan yang cocok sebagai pengganti loyang ketika ingin memanggang bahan makanan dalam jumlah besar. Selain itu, dutch oven juga mampu menyampaikan panas dengan merata, sehingga makanan yang dimasak menggunakan panci ini dapat memiliki rasa dan tekstur yang lezat dan menarik.
3. Berfungsi untuk deep frying
Dutch oven juga memiliki fungsi sebagai alat deep frying yang layak dipertimbangkan. Ini karena panci ini memiliki kapasitas yang besar yang memungkinkannya untuk menggoreng dalam jumlah besar serta memasak bahan-bahan utuh seperti daging ayam, kalkun, dan lainnya.
Keunggulan dutch oven terletak pada kemampuannya untuk menyebarkan panas secara merata dan kedalaman pancinya yang dapat menahan percikan minyak agar tidak meluap keluar dari wadah. Selain itu, material dutch oven yang tebal mampu menahan panas tinggi, memungkinkan kamu untuk menggoreng berbagai jenis bahan yang memerlukan suhu panas tertentu.
4. Dapat digunakan sebagai loyang roti
Tidak heran, dutch oven juga digunakan sebagai loyang roti karena kemampuannya sebagai alat masak serbaguna. Banyak orang memanfaatkan dutch oven untuk memanggang roti berukuran besar agar dapat mengembang secara optimal dan memiliki tekstur yang bagus.
Penggunaan dutch oven sebagai loyang roti, terutama dalam pembuatan sourdough, sangat populer karena dapat memberikan distribusi panas yang merata di sekitar roti, memastikan kematangan yang sempurna di setiap bagian.
Selain itu, dutch oven juga membantu memberikan warna dan tampilan menarik pada roti. Karena alasan ini, dutch oven sering menjadi pilihan pengganti loyang yang paling disukai oleh banyak orang.
5. Berfungsi untuk slow cooking
Jika kamu sering memasak makanan dengan waktu memasak yang lama, menggunakan dutch oven bisa menjadi pilihan yang tepat. Hal ini karena slow cooking sering membutuhkan waktu masak yang lama, bahkan berjam-jam, agar dapat mencapai tekstur dan rasa bumbu yang meresap secara maksimal. Selain itu, dutch oven memiliki ukuran yang cukup besar sehingga dapat menampung porsi yang lebih banyak dalam satu kali masak.
Kemampuan dutch oven dalam menyebarkan panas secara merata dan memiliki material tebal menjadikannya alat yang cocok untuk metode slow cooking. Biasanya, ini akan membantu dalam mematangkan hidangan secara perlahan tanpa risiko bahan-bahan cepat gosong. Beberapa contoh hidangan yang dapat dimasak dengan metode slow cooking menggunakan dutch oven adalah sup kacang, sup daging, dan hidangan serupa.